19/02/2023

Tentang Biru

Biru itu, sebentang langit yang ayu. 
 
Biru itu, sehampar laut yang sendu. 
 
Biru itu, mengingatkanku pada sebuah buku. 
 
Tentang si jaket biru, yang melulu ditolak si kerudung biru.

Apakah buku 'Sembilu Berwarna Biru'?
 
Ah, tidak kawan! Kali ini bukan biru itu yang hendak kusampaikan. 
 
Melainkan novel ziya yang kedua, yang Insya Allah rilis dalam waktu segera.
 
Entah kenapa, Anak itu memilih kata biru sebagai kunci utama.
 
Mungkin di pondok pesantrennya sana, dia kerap memandangi langit dan gunung.
 
Atau justru melihati lembah sambil melamun?
 
Lagi-lagi entahlah. Mari kita tunggu saja peluncuran novelnya.

No comments:

Post a Comment